Bagi banyak individu, ritual pagi tidak lengkap tanpa kehadiran secangkir kopi hangat. Lebih dari sekadar minuman pembangkit semangat, kopi telah terbukti secara ilmiah mampu lebih fokus dalam menjalani aktivitas sepanjang hari. Kandungan kafein di dalamnya berperan aktif dalam meningkatkan fungsi kognitif, terutama kemampuan untuk berkonsentrasi dan mempertahankan perhatian. Dengan memulai hari bersama kopi, potensi untuk lebih fokus dalam menyelesaikan berbagai tugas pun meningkat secara signifikan.
Bagaimana sebenarnya kopi dapat membantu kita lebih fokus? Kafein bekerja sebagai stimulan pada sistem saraf pusat. Ketika dikonsumsi, kafein akan memblokir adenosine, sebuah neurotransmitter yang bertanggung jawab untuk menimbulkan rasa kantuk dan lelah. Dengan terhambatnya adenosine, aktivitas neuron di otak meningkat, dan pelepasan neurotransmitter lain seperti dopamin dan norepinefrin juga ikut terpacu. Dopamin berperan dalam meningkatkan motivasi dan fokus, sementara norepinefrin meningkatkan kewaspadaan dan kemampuan merespons. Kombinasi efek inilah yang membuat kita merasa lebih fokus dan terjaga setelah menikmati secangkir kopi.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam “Journal of Applied Psychology” pada tanggal 11 Mei 2025, oleh tim riset dari Universitas Kyoto, Jepang (mengingat saat ini tanggal 11 Mei 2025 dan Anda berada di Jepang), meneliti pengaruh konsumsi kopi di pagi hari terhadap kinerja kerja dan tingkat fokus karyawan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karyawan yang mengonsumsi satu cangkir kopi (sekitar 80-100 mg kafein) dalam 30 menit pertama setelah bangun tidur menunjukkan peningkatan signifikan dalam kemampuan fokus, kecepatan reaksi, dan memori kerja selama beberapa jam berikutnya. Penelitian tersebut melibatkan partisipan dari berbagai jenis pekerjaan dan menemukan hasil yang konsisten.
Selain efek biokimiawi, ritual menikmati kopi di pagi hari juga dapat memberikan efek psikologis yang positif. Aroma kopi yang khas dan rasa hangatnya dapat menciptakan suasana yang menenangkan namun membangkitkan semangat. Momen ini seringkali dimanfaatkan untuk mempersiapkan diri secara mental menghadapi hari yang akan datang, sehingga secara tidak langsung membantu kita untuk lebih fokus pada tujuan dan tugas yang telah direncanakan.
Namun, penting untuk diingat bahwa efek kopi dapat bervariasi antar individu. Toleransi terhadap kafein, jenis kopi, dan jumlah yang dikonsumsi dapat memengaruhi respons tubuh. Konsumsi kopi yang berlebihan juga dapat menimbulkan efek samping seperti kecemasan atau gangguan tidur. Oleh karena itu, mengonsumsi kopi dalam jumlah moderat di pagi hari, sekitar satu hingga dua cangkir, umumnya dianggap sebagai cara yang efektif untuk meningkatkan fokus dan produktivitas tanpa menimbulkan efek negatif yang signifikan.